Hallo Sahabat Blogger. Kali ini gue ingin memberikan kalian informasi mengenai "6 Cara Super Meningkatkan Kecerdasan Emosional". Kalian pasti penasaran dan ingin tau kan bagaimana cara super itu? oke langsung saja kita bahas ulasannya.
Kalian telah mendengar tentang IQ atau kecerdasan
intelektual dan memiliki gambaran singkat tentang semuanya. IQ menyangkut semua
tentang kecerdasan dan ketangkasan otak, maka EQ atau kecerdasan emosional
adalah semua hal yang bersangkutan dengan emosi dan kemampuan pengendalian diri
seseorang untuk mengelola perasaan agar mendapatkan manfaat dan pengembangan
diri sendiri. Memiliki kecerdasan emosi akan membekali kalian dengan
keterampilan memahami perasaan orang, keterampilan komunikasi, manajemen personalia,
dan memungkinkan kalian meningkatkan kemampuan hubungan pribadi dan profesional
kalian.
Di bawah ini adalah 6 cara super untuk meningkatkan
kecerdasan emosional atau EQ.
1. Belajar mengenal emosi diri
Kalian dapat bertanya pada hati kalian yang terdalam seperti apakah perasaan
kalian sesungguhnya. Apakah kalian merupakan tipikal seorang pemarah,
pemberani, penakut, pencemas, peragu atau pemalu dan sebagainya.
Kalian dapat mengetahui pada saat apa dan bagaimana kalian
marah, takut, gelisah, gembira, bersemangat dan sebagainya. Dengan harapan
bahwa setelah mengenal emosi diri, maka akan segera muncul kesadaran diri bahwa
kalian sedang merasakan perasaan sedih, senang, takut ataupun cemas. Kesadaran
diri untuk mengenali perasaan sewaktu perasaan itu datang melanda merupakan
dasar dari kecerdasan emosi.
2. Belajar mengelola/mengekspresikan emosi
Perasaan marah, takut, cemas atau bahagia merupakan emosi yang wajar. Perasaan
itu menjadi tidak wajar ketika kalian mengekspresikannya secara berlebihan.
Sebagai contoh, kalian sangat mencemaskan suatu hal yang belum tentu terjadi.
Contoh kasus yang kadang terjadi adalah saat mengikuti ujian CPNS atau ujian
rekrutmen karyawan. Pada saat itu muncul perasaan cemas dan takut terutama saat
menjelang tes wawancara dimana kita berhadapan dengan pewawancara yang ikut
menentukan hasil ujian. Perasaan-perasaan tersebut apabila tidak
dikendalikan/dikelola dengan baik bisa menjadi suatu hambatan. Dengan melatih
pengendalian/pengelolaan perasaan, niscaya dapat melalui tahap ujian/wawancara
dengan baik.
3. Belajar memotivasi diri
Memotivasi diri dapat membantu menumbuhkan semangat, percaya diri, ketekunan
dan ketahanan mental. Memotivasi diri dilakukan agar terbiasa berpikir positif.
Motivasi yang kuat akan menumbuhkan ketahanan mental yang kuat pula dalam
menghadapi berbagai situasi sulit.
4. Belajar mengenal emosi orang lain
Dengan mengenal emosi orang lain akan melatih cepat tanggap terhadap lawan
bicara, dimana lawan bicara pada saat sedih, gembira, takut ataupun marah.
Emosi dapat dikenali dari pesan-pesan non-verbal, melalui nada bicara, sorot
mata, gerak-gerik tubuh, ekspresi wajah, dsb. Dengan terbiasa membaca
pesan-pesan non-verbal memudahkan dalam bergaul. Untuk mengenali emosi orang
lain diperlukan mengenali emosi diri sendiri. Semakin kita dapat mengenali
emosi diri, semakin mudah mengenali emosi orang lain.
5. Belajar membina hubungan
Kecerdasan emosi juga berkaitan dengan kemampuan menjalin hubungan dengan orang
lain. Adapun salah satu kuncinya adalah membuka hati untuk menerima kelebihan
dan kelemahan orang lain. Perlu juga menjaga kode-kode rahasia hubungan
sehingga tidak semua hal terutama yang berhubungan dengan privasi perlu
diungkapkan.
6. Belajar mengambil keputusan
Pengambilan keputusan merupakan aspek yang tidak dapat dihindari dari
kehidupan. Kita mengambil keputusan hampir setiap saat. Meskipun kalian tidak
dapat mengontrol keputusan yang kalian buat secara sadar dan tidak sadar setiap
detik, ada beberapa keputusan besar dimana kalian membutuhkan banyak pemikiran
dan pertimbangan. Jadilah teliti dan cermat saat mengambil keputusan penting
seperti itu karena sangat menentukan kalian. Jangan impulsif dan menyesal
kemudian hari. Sebaliknya, berhati-hatilah dan jangan biarkan emosi kalian
mengendalikan kalian, bukan kalian dikendalikan emosi kalian. Dan pastikan
keputusan yang kalian ambil akan berubah menjadi kesuksesan nantinya.
![6 cara super meningkatkan kecerdasan emosional emosional](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4Ms_R8kBUVoapdEkRoQboPqW9ux-0W9AittZ3Hyt_yTunb_5v4IioyCIcbUVEUxGsS-WYBj4WJe9DBaasK7Cp6OOt6gm2hKhlc-cJMdSv9Y_2YsQ2XIgidf9Bk1Od4_GEvw_jakkaZVsw/s640/emotional_intelligence_neuroscience_istockphoto_thinkstock1.jpg)
Belum ada kata terlambat untuk belajar. Hidup terus selalu
bergerak, melangkah dengan keyakinan dan semangat baru. Cara sederhana untuk
belajar adalah dengan mendengar suara-suara yang berkecamuk di dalam dada.
Kadang suara tersebut terdengar berseberangan. Yang satu terdengar mengharuskan
kalian berbuat begini, sedang yang satu mengharuskan kalian berbuat begitu.
Itulah suara-suara hati kalian.
Diperlukan pengendalian diri terhadap berbagai emosi,
terutama saat emosi tersebut sedang berkecamuk. Bagaimana kalian mengendalikan
diri ketika marah, tidak terpuruk ketika merasa kecewa, mampu bangkit dari
kesedihan, memotivasi diri untuk menghadapi tekanan, mengatur diri dari
kemalasan, menetapkan target yang menantang namun tetap bersikap tenang, serta
dapat menerima keberhasilan ataupun kegagalan dengan besar hati.
Nah kalian sudah jelas bukan mengenai "6 Cara Super Meningkatkan Kecerdasan Emosional"? Mungkin sampai disini dulu gue memberikan informasi ke pada kalian. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kalian. Jangan lupa like, comment and share artikel ini. Terima Kasih.